Manakah yang lebih baik, antara Linux atau Windows ? Baik Linux ataupun Windows merupakan sistem operasi yang cukup terkenal dan terbaik saat ini. Ketika kita berbicara tentang perbandingan linux dan windows, pertama-tama kita harus memahami apa itu sistem operasi dan kemudian mengenal dasar dari Linux dan Windows.
Sistem Operasi atau Operating System merupakan perangkat lunak sistem tingkat rendah yang menangani sumber daya perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software) komputer,dan memfasilitasi fungsi dasar komputer seperti penjadwalan task, manajemen sumber daya, manajemen memori, pengontrol periferal, jaringan, dll.
Daftar Isi
Windows Menguasai Pasar Operating System untuk Desktop
Terdapat beberapa sistem operasi yang tersedia di pasar. Di dunia desktop, OS yang paling dominan adalah Microsoft Windows yang menguasai pasar sekitar 83%, kemudian disusul macOS oleh Apple Inc di tempat kedua dan Linux di tempat ketiga.
Di sektor mobile, yang terdiri dari tablet dan smartphone, dua sistem operasi yang paling dominan adalah Android Google dan iOS Apple. Sedangkan untuk server dan sektor superkomputer, distribusi Linux memimpin di sini.
Microsoft Windows adalah sekelompok banyak sistem operasi berbasis GUI yang dikembangkan dan ditawarkan oleh Microsoft. Ini terutama menargetkan pasar komputasi pribadi.
OS Windows memiliki dua versi yaitu 32 bit dan 64 bit dan tersedia di kedua klien serta versi server. Windows pertama kali dirilis pada tahun 1985. Windows versi klien terbaru, di Windows 10 yang dirilis pada tahun 2015. Dan sedangkan untuk versi server terbaru, yaitu Windows server 2019.
Linux merupakan Sistem Operasi yang mirip Unix ,yang didasarkan pada kernel Linux, yang merupakan perangkat lunak gratis dan open source. Biasanya dikemas dalam distribusi Linux. Linux pertama kali dirilis pada tahun 1991. Linux sendiri paling umum digunakan untuk server, namun versi desktop Linux juga tersedia.
Perbandingan Linux dan Windows
Dari awal lahirnya, Linux vs Windows telah menjadi bahan perdebatan. Nah, mari kita coba lihat secara mendalam bagaimana Windows dan Linux berbeda satu sama lain.
| Windows | Linux | |
|---|---|---|
| Pengembang | Microsoft Corporation | Linus Torvalds, community. |
| Bahasa Program | C++, Assembly | Assembly language, C |
| OS family | Graphical Operating system family | Unix-like OS family |
| Lisensi | Proprietary commercial software | GPL(GNU General Public License)v2 and others. |
| UI Default | Windows shell | Unix shell |
| Tipe Kernel | Windows NT family menggunakan hybrid kernel (kombinasi antara microkernel dan monolithic kernel);
Windows CE (Embedded compact) juga menggunakan hybrid kernel; Windows 9x dan seri awalnya menggunakan monolithic kernel (MS-DOS). |
Monolithic kernel (keseluruhan operating system bekerja di kernel space). |
| Sumber Model | Closed source software; source yang tersedia (menggunakan shared source initiative). | Open source software |
| Release Awal | 20 November 1985. Windows lebih tua dari Linux. | 17 September 1991 |
| Target Marketing | Sebagian besar komputasi pribadi (PC) | Sebagian besar komputasi berbasis Cloud, server, superkomputer, embedded systems, mainframes, mobile phones, PC. |
| Tersedia di | 138 bahasa | Multi-lingual |
| Platforms | ARM, IA-32, Itanium, x86-64, DEC Alpha, MIPS, PowerPC. | Alpha, H8/300, Hexagon, Itanium, m68k, Microblaze, MIPS, PA-RISC, PowerPC, RISC-V, s390, SuperH, NDS32, Nios II, OpenRISC, SPARC, ARC Unicore32, x86, Xtensa, ARM, C6x. |
| Website Official | Microsoft | Linux |
| Package manager | Windows Installer (.msi), Windows Store (.appx). | Packaged in a Linux distribution (distro). |
| Case Sensitive | Penamaan file tidak case-sensitive di Windows. | Penamaan file case-sensitive di Linux. |
| Booting | Hanya dapat dilakukan di prime disk. | Dapat dilakukan di semua disk. |
| Default command line | Windows PowerShell | BASH |
| Kemudahan Penggunaan | Windows menggunakan GUI dan secara mudah dapat digunakan oleh orang yang mengerti teknis dan orang awam. Penggunaannya sangat mudah dan user-friendly. | Sebagian besar hanya digunakan orang yang mengerti teknis karena kita harus mengetahui variasi command Linux untuk dapat menjalankan Linux OS. Rata-rata membutuhkan waktu untuk mempelajari Linux. Dan juga saat proses troubleshooting di Linux lebih rumit daripada Windows. |
| Installation | Mudah untuk di set up. Sedikit input pengguna yang dibutuhkan selama instalasi. Namun, dibutuhkan waktu lebih lama untuk menginstal Windows dibandingkan dengan instalasi Linux. | Rumit untuk di set up. Membutuhkan banyak input pengguna untuk instalasi. |
| Keandalan | Windows kurang dapat diandalkan dibandingkan Linux. Selama beberapa tahun terakhir, keandalan Windows telah meningkat pesat. Namun, ia masih memiliki beberapa ketidakstabilan sistem dan kelemahan keamanan karena desainnya yang terlalu disederhanakan. | Sangat dapat diandalkan dan aman. Ini memiliki penekanan yang mengakar pada manajemen proses, keamanan sistem, dan waktu aktif. |
| Kustomisasi | Windows memiliki opsi kustomisasi yang sangat terbatas. | Linux memiliki banyak variasi distribusi yang sangat dapat disesuaikan berdasarkan kebutuhan pengguna. |
| Software | Windows mengarahkan jumlah terbesar pengguna desktop, dan juga pilihan perangkat lunak komersial terbesar dari pengembang pihak ketiga, banyak di antaranya tidak kompatibel dengan Linux. Dan windows juga memimpin dalam segi kompatibel pada video game dengan margin yang luas. | Ada banyak perangkat lunak yang ditawarkan untuk Linux, dan sebagian besar tersedia sebagai paket perangkat lunak yang sepenuhnya gratis dan mudah dipasang. Selain itu, berbagai program Windows dapat dijalankan di Linux dengan bantuan lapisan kompatibilitas, misalnya WINE. Linux kompatibel dengan perangkat lunak gratis yang lebih luas daripada Windows. |
| Support | Baik Linux dan Windows menawarkan dukungan ekstensif. Dukungan Windows 10 lebih mudah diakses. Jika bantuan yang lebih ekstensif diperlukan, Microsoft menawarkan kontrak dukungan kepada pelanggannya. |
Asisten terbaik sering ditemukan di rekan-rekan, situs web, dan forum. Linux kemungkinan memiliki keunggulan di sini karena budaya kolaboratif komunitas open source. Beberapa perusahaan Linux seperti RedHat juga menawarkan kontrak dukungan kepada pelanggan. |
| Update | Pembaruan Windows terjadi pada saat ini yang mungkin terkadang tidak nyaman bagi pengguna. Membutuhkan lebih banyak waktu untuk menginstal dan membutuhkan reboot. |
Pengguna memiliki kontrol penuh saat pembaruan dilakukan. Instalasi membutuhkan waktu lebih sedikit dan tidak diperlukan reboot. |
| Access | Setiap pengguna tidak memiliki akses ke source code. Hanya grup member yang dipilih yang memiliki akses ke source code. | Pengguna memiliki akses atas kode sumber kernel dan dapat memodifikasinya sesuai dengan itu. Ini memberi manfaat bahwa bug di OS akan diperbaiki lebih cepat. Namun, kekurangannya adalah bahwa pengembang dapat mengambil keuntungan yang tidak semestinya dari celah tersebut. |
| Privacy | Windows mengumpulkan semua data pengguna. | Distro Linux tidak mengumpulkan data pengguna. |
| Harga | Harga Microsoft Windows biasanya berharga antara Rp 1.400.000 dan Rp 3.000.000 untuk setiap salinan berlisensi. Windows 10 ditawarkan sebagai upgrade gratis untuk pemilik Windows yang sudah ada, namun, tenggat waktu untuk penawaran tersebut telah lama berlalu. Sedangkan untuk server Windows 2016 memiliki harga mulai dari Rp 91.000.000 |
Lisensi Linux tetap sepenuhnya gratis. Namun, organisasi yang membutuhkan dukungan Linux dapat memilih langganan berbayar untuk platform seperti RedHat dan SUSE. |
Kelebihan dan Kekurangan Linux VS Windows
Dari Harga dan Lisensi
Windows dikembangkan oleh Microsoft yang bahasa programnya dijaga kerahasiaannya dan hanya developer internal yang bisa mengakses dan mengembangkan sistem operasi windows. Untuk bisa menggunakan sistem operasi windows secara legal, kita diharuskan membayar atau membeli lisensi terlebih dahulu.
Sedangkan linux yang bahasa program nya dipublikasi untuk umum (Open source) yang bisa dimodifikasi, dikembangkan dan digunakan secara bebas serta gratis tanpa harus mengeluarkan biaya sepeserpun. Namun, masih ada platform berbayar seperti RedHat dan SUSE.
Dari User
Windows menargetkan user pribadi untuk membantu pekerjaan kantoran, sehingga windows didesain dengan user interface grafik (GUI) untuk memudahkan pengoperasian nya.
Berbeda dengan linux yang pada awalnya memang dibuat untuk ditargetkan di kalangan developer dan programmer untuk membangun server. Itulah mengapa linux terkenal dengan CLI/console/perintah linux nya, ini karena interface console sangat ringan dan flexible sehingga cocok diterapkan di sebuah server.
Dari Penggunaan
Sebagian besar penggunaan sistem operasi windows diperuntukan untuk PC, laptop dan mobile device. Meskipun terdapat windows server namun sangat jarang digunakan karena alasan keamanan dan ketahanannya.
Linux dari awal didesain sebagai server, oleh karena itu, tak heran jika sebagian besar infrastruktur jaringan dan internet menggunakan sistem operasi linux. Bahkan sekarang linux sudah umum digunakan sebagai sistem operasi HP yaitu android.
Dari Keamanan
Windows paling sering dan paling mudah terkena virus, oleh karena itu dibutuhkan software ativirus baik berbayar maupun gratis.
Keamanan linux jauh lebih dapat diandalakan dibanding windows, dikarenakan linux dikembangkan oleh lebih banyak orang diseluruh dunia, dibanding windows (hanya Microsoft). Oleh karena itu, sebagian besar server menggunakan linux bukan windows.
Kesimpulan
Jadi, kira-kira manakah yang menurut kalian sistem operasi yang terbaik? Apakah Linux atau Windows
Menurut kami, tidak ada OS yang lebih baik dari yang lain. Namun, keduanya unik dan memberikan yang terbaik sesuai kebutuhan pengguna dan kebutuhan pasar tertentu. Kedua OS tersebut memiliki target pemasaran yang berbeda.
Linux menawarkan kecepatan dan keamanan yang luar biasa, di sisi lain, Windows menawarkan kemudahan penggunaan yang luar biasa, sehingga bahkan orang yang tidak paham teknologi pun dapat bekerja dengan mudah di komputer pribadi.
Linux digunakan oleh banyak organisasi perusahaan sebagai server dan OS untuk tujuan keamanan, sementara Windows sebagian besar digunakan oleh pengguna bisnis dan gamer. Berbicara tentang biaya, ada banyak faktor yang menjadi gambaran ketika kita membandingkan biaya kedua OS ini.
Kami tidak dapat membuat mengeneralisasi kasar bahwa Linux benar-benar gratis, akan tetapi lebih murah daripada Windows. Biaya lisensi Linux adalah nol, tetapi masih ada biaya infrastruktur, biaya dukungan perangkat lunak, dan biaya staf TI untuk Windows dan Linux.
Silahkan untuk melanjutkan Mengenal perating System Lebih Dalam.